Pasar Valuta Asing atau Valas

Pengertian Pasar Valuta Asing Beserta Jenis, Fungsi, dan Strukturnya
Alat transaksi yang mampu diterima di negara lain dikenal dengan nama valuta asing atau valas. Tempat transaksi valas disebut pasar valuta asing. 
Pasar valuta asing adalah tempat bertemunya permintaan dan penawaran terhadap valuta asing. Aktivitas dalam pasar valuta asing berupa pertukaran valuta asing yang dilakukan perorangan maupun perusahaan atau pemerintah. Pihak-pihak yang terlibat dalam pasar valuta asing biasanya terdiri dari bank umum, bank sentral, para dealer valuta asing, dan para agen retail valuta asing, termasuk perusahaan-perusahaan jasa penukaran mata uang atau valuta asing. Para pihak melayani penjualan dan pembelian valuta asing.

Berdasarkan buku Manajemen Keuangan Fundamental, pasar valuta asing terkoneksi secara global di mana pusat-pusat keuangan internasional saling terkoneksi menggunakan teknologi komunikasi yang ada, sehingga transaksi valuta asing pada skala internasional dapat dilakukan secara daring. ad

Jenis-Jenis Pasar Valuta Asing
Terdapat empat jenis pasar valuta asing sebagaimana dijelaskan dalam buku Manajemen Valuta Asing Dasar Keputusan Keuangan Perusahaan Multinasional. Empat jenis pasar valuta asing dijelaskan sebagai berikut. 

1. Pasar Spot 
Pasar spot adalah pasar dimana transaksi pertukaran valuta asing dilakukan untuk pertukaran yang segera, yaitu selambat-lambatnya dua hari kerja. Pasar spot menggunakan kurs spot (kurs mata uang saat transaksi) atau nilai tukar berjalan suatu valuta. Pada pasar spot menggunakan transaksi spot. 

2. Pasar Forward
Pasar forward adalah pasar berjangka yang mana transaksi jual beli valuta asing dilakukan untuk penyerahan di masa yang akan datang atau penyerahan di luar area spot dan kurs yang digunakan adalah kurs forward. Advertisement Pasar forward menggunakan kontrak forward, yaitu kesepakatan yang berhubungan dengan pertukaran dua valuta yang akan dilakukan pada suatu waktu di masa yang akan datang dengan kurs tertentu yang telah disepakati sebelumnya. Transaksi perdagangan dapat dilakukan melalui telepon atau teknologi informasi tanpa harus saling bertemu. 

3. Pasar Futures
Pasar futures adalah pasar dengan kontrak perdagangan valuta asing yang menetapkan besarnya volume perdagangan valuta asing pada waktu, harga, dan tempat tertentu yang telah disepakati. Pasar ini memperdagangkan kontrak future yang didasarkan pada sekuritas-sekuritas jangka pendek, seperti emas dan valuta asing. 

4. Pasar Opsi (Option Market) 
Pasar opsi atau option market adalah pasar yang menggunakan kontrak didasarkan hak untuk memilih menggunakan opsi atau tidak. Currency option contract adalah tipe kontrak alternatif yang dapat dibeli atau dijual oleh para spekulan atau perusahaan. Harga valuta asing bagi pemilik opsi yang ingin menggunakan hak disebut exercise price atau strike price. Opsi dapat dibeli atau dijual melalui pialang dengan membayar komisi (premi) untuk satu opsi mata uang. Pialang mensyaratkan adanya margin sepanjang periode kontrak. 

Margin dapat ditingkatkan bagi nasabah yang posisi opsinya memburuk. Hal ini merupakan perlindungan terhadap potensi kerugian jika nasabah tidak dapat memenuhi kewajibannya. Opsi mata uang dikelompokkan menjadi opsi beli (call options) dan opsi jual (put options). 

Fungsi Pasar Valuta Asing 
Menurut buku Pasar Keuangan Internasional, terdapat tiga fungsi pasar valuta asing. Berikut fungsi pasar valuta asing. 

1. Transfer Daya Beli 
Fungsi utama dari pasar valuta asing adalah transfer daya beli dari satu negara ke negara lain dan dari satu mata uang ke mata uang lain. Fungsi kliring internasional yang dilakukan pasar valuta asing berperan penting dalam memfasilitasi perdagangan internasional dan pasar modal. 

2. Pemberian Kredit
Perdagangan internasional sebagian besar tergantung pada fasilitas kredit. Eksportir mungkin mendapatkan kredit pra-pengiriman dan pasca-pengiriman. Fasilitas kredit tersedia juga untuk eksportir.

3. Penyediaan Fasilitas Lindung Nilai
Pasar valuta asing menyediakan fasilitas hedging atau lindung nilai. Hedging mengacu pada perlindungan risiko ekspor dan menyediakan mekanisme bagi eksportir dan importir untuk melindungi diri terhadap risiko fluktuasi nilai tukar. 

Adapun fungsi pasar valuta asing dirangkum sebagai berikut. 
  • Mempermudah proses pertukaran valuta asing dan pemindahan dana dari satu negara ke negara yang lain sehingga memungkinkan terjadinya kliring internasional.
  • Sebagai penyedia kredit. Pasar valuta asing mempermudah pelaksanaan perjanjian atau kontrak jual beli dengan sistem kredit. 
  • Membatasi risiko. Pasar valuta asing memberikan kemungkinan hedging, yaitu membatasi risiko terhadap kemungkinan perubahan harga. 
  • Spekulasi, yaitu dalam pasar valuta asing, seseorang dapat melakukan spekulasi, menerima, dan mencari risiko untuk mendapatkan keuntungan.
Struktur Pasar Valuta Asing
Berdasarkan buku Ekonomi Moneter, struktur pasar valuta asing merupakan perkembangan dari fungsi bank komersial, yaitu membantu nasabah dalam melaksanakan perdagangan internasional. Jika pasar valuta asing ditinjau dari segi struktur pasar, maka struktur pasar valuta asing merupakan contoh struktur pasar persaingan sempurna, karena di pasar ini terdapat banyak penjual dan pembeli dari suatu produk yang homogen.

Perdagangan mata uang dilakukan 24 jam sehari mengikuti gerak matahari dalam mengelilingi dunia. Perdagangan valuta asing global dibagi menjadi tiga segmen pasar utama, yaitu: 
  • Zona Asia-Australia yang terdiri dari Sidney, Tokyo, Hongkong, Singapura, dan Bahrain dengan waktu mulai dari 07.00 sampai 14.00 WIB. 
  • Zona Eropa yang terdiri dari Zurich, Frankfurt, Paris, Brussel, Amsterdam, dan London dengan waktu mulai 13.00 sampai 23.00 WIB. 
  • Zona Amerika Utara yang terdiri dari New York, Montreal, Toronto, Chicago, San Francisco, dan Los Angeles dengan waktu mulai 19.30 sampai 04.00 WIB. 

Pasar valuta asing dapat dipandang sebagai pasar dua lapis. Lapisan pertama adalah pasar grosir atau antar bank dan lapisan kedua adalah pasar ritel atau klien. Partisipan dalam pasar valuta asing dibedakan menjadi lima kelompok, yaitu bank internasional, nasabah bank, dealer non bank, pialang valuta asing, dan bank-bank sentral.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar